Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Kepahiang saat ini mengalami kekurangan tenaga medis dokter spesialis, khususnya Dokter Spesialis Jantung
Kepahiang, Mediasinardunia.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Kepahiang saat ini mengalami kekurangan tenaga medis dokter spesialis, khususnya Dokter Spesialis Jantung. Direktur RSUD Kepahiang, dr. Febi Nursanda mengungkapkan bahwa kekurangan dokter spesialis jantung tersebut membuat pihak rumah sakit terpaksa harus mencari dokter lulusan baru dan berkoordinasi dengan daerah lain untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Menurut Febi, kekurangan dokter spesialis jantung ini berkaitan dengan upaya rumah sakit dalam meningkatkan program layanan kesehatan prioritas, seperti Kanker, Jantung, Stroke, dan Uro-Nefrologi. Saat ini, RSUD Kepahiang masih belum memiliki Dokter Spesialis Jantung, sehingga pihak rumah sakit sedang berusaha mencari dokter yang bersedia untuk bekerja di daerah tersebut.

Febi juga menyebutkan bahwa dari total 16 dokter spesialis yang dibutuhkan, hanya 6 di antaranya yang memiliki status ASN, seperti dokter spesialis Anak, Bedah, THT, dan Patologi Klinik. Sementara itu, dokter spesialis lainnya diisi oleh dokter kontrak yang didatangkan dari daerah lain seperti Kota Bengkulu dan Rejang Lebong, termasuk Dokter Penyakit dalam, Bedah, Saraf, Jiwa, Paruh, Kulit, Mata, dan Radiologi.
"Dari total tenaga medis yang ada di RSUD ini, hanya 6 orang yang berstatus ASN, sementara sisanya adalah kontrak. Bahkan dengan kontrak, kebutuhan dokter spesialis masih kurang dan kami terus mencari tambahan dokter spesialis," ungkap Febi.