Cara UMKM Mengembangkan Pasar Lebih Luas Melalui Digital
Jakarta, Mediasinardunia.com - Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) perlu mengembangkan pasar yang lebih luas melalui digitalisasi. Untuk itu, pelaku UMKM harus meningkatkan pemahaman digital dengan mengikuti pelatihan, inkubator, atau edukasi dari berbagai pihak.
Marysha Djafar, Head of Business Development Lion Parcel, menekankan bahwa dengan meningkatnya jumlah UMKM yang go digital, permintaan akan layanan logistik juga meningkat, mulai dari manajemen stok barang hingga pengiriman. Lion Parcel sebagai perusahaan logistik ingin mendukung pertumbuhan UMKM melalui edukasi manajemen logistik yang berkualitas.
"Dalam era digital seperti saat ini, pengetahuan tentang manajemen logistik seperti pengemasan produk, penyimpanan stok barang, dan pengiriman sangat penting bagi pelaku usaha, termasuk UMKM. Melalui kerja sama strategis dengan Wiranesia, Lion Parcel berupaya mendukung pertumbuhan UMKM dengan meningkatkan efektivitas pengiriman dan distribusi kepada pelanggan. Harapannya, UMKM dapat memperluas jangkauan penjualan mereka untuk kemajuan bisnis yang lebih baik," ungkap Marysha dalam siaran pers yang diumumkan pada Jumat (10/05/2024).
Sementara itu, Founder Wiranesia Foundation, Faransyah, menambahkan bahwa kolaborasi strategis antara Lion Parcel dengan Wiranesia merupakan langkah yang tepat untuk memenuhi kebutuhan UMKM akan layanan logistik yang handal. Ia menyadari bahwa logistik sangat penting dalam mendukung UMKM go digital.
Kerja sama dengan Lion Parcel diharapkan dapat mendukung visi Wiranesia dalam membantu 10.000 UMKM go digital. Lion Parcel memiliki ekosistem logistik yang luas, dengan infrastruktur yang mencakup 98% area di Indonesia dan lebih dari 50 negara internasional.
"Wiranesia dan Lion Parcel memiliki semangat yang sama dalam mendukung pertumbuhan UMKM. Melalui kolaborasi ini, kami yakin dapat memberikan nilai tambah yang signifikan bagi UMKM mitra Wiranesia, terutama dalam hal manajemen logistik yang lebih efisien dan biaya yang lebih terjangkau," ujar Faransyah.
Sebagai bagian dari kemitraan ini, Lion Parcel akan menyelenggarakan pelatihan dan workshop bagi UMKM di bawah naungan Wiranesia Foundation, mulai dari manajemen logistik, keuangan, pemasaran digital, hingga pengelolaan sumber daya, sesuai dengan kebutuhan UMKM untuk mengoptimalkan bisnis mereka.
Tidak hanya itu, Lion Parcel juga memberikan insentif berupa diskon khusus untuk biaya pengiriman bagi UMKM yang mengikuti pelatihan. Dengan layanan logistik terintegrasi Lion Parcel, dari layanan fulfilment hingga pengiriman yang luas, Lion Parcel berharap dapat mendukung UMKM dalam mengembangkan bisnis mereka.
"Dalam kerja sama ini, kami juga membuka kesempatan bagi UMKM yang berminat untuk menjadi agen Lion Parcel. Hal ini dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi UMKM, terutama yang memiliki bisnis online. Dengan menjadi agen Lion Parcel, mereka dapat mendapatkan komisi hingga 35% dari biaya pengiriman," jelas Marysha.
Lion Parcel dan Wiranesia baru-baru ini mengadakan pelatihan perdana bagi UMKM mitra Wiranesia dari berbagai sektor seperti fesyen, F&B, dan kriya. Pelatihan ini difokuskan pada pentingnya pengemasan yang aman untuk produk UMKM, serta proses pengiriman di Lion Parcel. Pelatihan perdana dimulai dengan pemberian materi dan tur pabrik untuk memberikan pemahaman langsung tentang proses pengiriman barang.
"Dengan kerja sama ini, Lion Parcel berharap dapat memberikan kontribusi yang positif bagi pertumbuhan dan kemajuan UMKM. Ini merupakan bagian dari komitmen Lion Parcel dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan UMKM. Melalui kolaborasi dengan Wiranesia, Lion Parcel siap menyediakan solusi logistik yang lengkap dan terintegrasi," tutup Marysha.
Rls: Dtk.c
